MatahariIndonesiaTimur.com, Raja Ampat-
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Raja Ampat Papua Barat Daya akan menghadirkan rumah sakit rujukan khusus penyakit stroke
Upaya menghadirkan rumah sakit rujukan khusus pasien Stroke ini juga menjadi perhatian serius dari Bupati Raja Ampat Abdul Faris Umlati saat menjabat.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja AmpatLidia Meidi Maspaitella mengatakan, cita-cita besar ini rencananya akan diwujudkan pada 2025.
Wacana ini menjadi salah satu pilihan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) nantinya di Tahun 2025 mendatang,” katanya, Jumat (18/10/2024).
Lanjut dia menjelaskan, hingga saat ini pihaknya masih terus berkordinasi dengan Kementerian Kesehatan terkait dengan status rumah sakit rujukan.
RSUD Dr JP Wanane Kabupaten Sorongmenangani rujukan pasien jantung, RSUD Sele Bele Sou tangani pasien kanker, maka RSUD Raja Ampat khusus rehabilitasi pasien stroke
“Perjuangan menghadirkan rumah sakit rujukan penyakit sStroke sebenarnya sudah berproses dari dulu sejak tahun 2017, namun baru terjawab di tahun 2025,” kata dia.
Dia menambahkan, ada 22 rumah sakit di seluruh Indonesia terpilih sebagai rumah sakit rujukan pasien Stroke
RSUD Raja Ampat menjadi satu-satunya rumah sakit yang terpilih di Provinsi Papua Barat dan Provinsi Papua Barat Daya.