SORONG, matahariindonesiatimur.com – Sekda Maybrat Ferdinandus Taa secara menutup program GASING mandiri yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan kabupaten Maybrat bekerja sama dengan Yohanes Surya. Kegiatan GASING yang berlangsung di kota sorong dari tanggal 9-21 Desember 2024.
Pj sekda Maybrat Ferdinandus Taa dalam sambutannya Program GASING (gampang, asyik, dan menyenangkan) adalah metode pembelajaran matematika yang dirancang untuk membuat anak-anak menguasai materi dengan langkah-langkah yang mudah dipahami. Program ini dapat dilakukan secara mandiri atau dengan bimbingan orang tua.
Atas terlaksananya kegiatan GASING PJ Sekda Ferdinandus Taa menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah berjuang memperkenalkan Metode Gasing ini dan bersyukur karena Bapak Presiden RI, Bapak Prabowo dalam programnya berkeinginan bagaimana metode ini lebih dipopulerkan lagi agar semua anak-anak Indonesia pintar Matematika. Memang bukan Cuma matematika segala-galanya, tetapi tanpa matematika tidak bisa segala-galanya. Oleh karena itu, kita buat matematika ini ‘happy dan enjoy’.
Matematika Metode ‘GASING’ (Gampang asik dan menyenangkan) ini diperkenalkan oleh Profesor Yohanes Surya dari Yayasan Teknologi Indonesia Jaya (YTIJ). Metode ini bertujuan untuk membuat anak-anak menyukai pelajaran matematika, khususnya operasi dasar aritmatika, dengan cara belajar sambil bermain.
Harapan kita bisa lebih banyak lagi sehingga matematika tidak lagi momok yang menakutkan. Matematika sangat dinamis, tidak cukup hanya pandai menjumlah, mengurang, mengali dan membagi, tetapi sangat banyak.
Kepada peserta yang mengikuti Matematika Gasing ini diharapkan semakin lebih giat lagi sehingga menjadi orang yang luar biasa dan hebat. Dengan hebat akan membanggakan orang tua, berhasil guna untuk Bangsa dan Negara yang pada akhirnya memuliakan nama Tuhan.
Sementara itu, kepala dinas pendidikan kabupaten Maybrat Hendrik Frasawi menjelaskan Pengimbasan ini telah dilakukan dengan Trainer lokal yang telah berpengalaman pada tingkat Nasional. Saya berharap para guru yang telah mengikuti pelatihan ini dapat mengimbaskan kembali kepada guru-guru yang belum berkesempatan mengikuti, sehingga dapat membantu meningkatkan kemampuan seluruh peserta.
Saya menginginkan pengimbasan metode Gasing ini tetap selalu dilakukan hingga tahun-tahun berikutnya.Pelatihan ini di ikuti 66 orang peserta dari SD se- kabupaten Maybrat, 33 Guru SD yang mengikuti Matematika Gasing tersebut. Dalam kegiatan tersebut menghasilkan 10 peserta gasing terbaik dan juga 10 orang Trainer yang dianggap mampu dalam Gasing tersebut.
Kita mengharapkan kegiatan ini akan berkelanjutan dengan metode-metode yang lebih baik lagi. Selain itu, di ingatkan kembali bahwa tugas utama bagi peserta adalah mengibaskan atau menyampaikan ilmunya ke sekolah masing-masing, baik kepada sekolah-sekolah yang lain yang belum didik di Kabupaten Bengkulu Tengah,” pungkasnya. (ones semunya)
