BerandaUncategorizedSenator PFM : Presiden Prabowo Subianto Harus Perhatikan Nasib...

Senator PFM : Presiden Prabowo Subianto Harus Perhatikan Nasib Puluhan Ribu Anak Bangsa Gagal Seleksi CPNS 2024

SORONG, matahariindonesiatimur, – Anggota DPD RI asal Papua Barat Daya, Paul Finsen Mayor (PFM) meminta Presiden Prabowo Subianto untuk memperhatikan nasib puluhan ribuan anak-anak bangsa yang dinyatakan tidak lulus seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024. Pernyataan ini disampaikan melalui releasenya yang diterima media ini, Kamis (21/11/2024) pagi.

Menurut Senator Paul Finsen Mayor atau yang lebih dikenal dengan sapaan Pace Rambut Merah, kegagalan atau tidak lolosnya anak-anak bangsa dalam seleksi tes CPNS tahun 2024 karena kebijakan yang diambil Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) kurang tepat.

Dikatakan Senator PFM, berbicara pekerjaan termasuk didalamnya Pegawai Negeri Sipil (PNS) itu adalah hak seluruh anak bangsa sehingga pemerintah dalam pelaksanaan penerimaan buatlah kebijakan yang betul-betul dapat membantu pelamar bukan kebijakan yang dapat menyusahkan pelamar. Apalagi seperti di Tanah Papua yang akses jangkauannya sangat sulit.

“Oleh karena itu, saya minta kepada Presiden Prabowo Subianto untuk memberikan perhatian lebih kepada anak-anak bangsa yang menurut informasi ada puluhan ribu yang dinyatakan tidak lulus tes seleksi CPNS tahun 2024 termasuk anak asli Papua,” ungkap Senator Papua Barat Daya ini.

Dikatakan Senator PFM, dalam membuat kebijakan pemerintah harus melihat kondsi dan kebutuhan tenaga yang dibutuhkan pada suatu daerah karena kekosongan formasi dapat merugikan keuangan negara. Contohnya di Raja Ampat atau Kota Sorong Provinsi Papua Barat Daya, tenaga apa yang dibutuhkan, kalau sudah tahu barulah membuat kebijakan sehingga tidak ada kekosongan lagi saat seleksi nanti.

“Sebelum membuat kebijakan Kemenpan-RB harus berkoordinasi dengan instasi terkait yang ada di pusat dan daerah seperti DPR RI dan DPD-RI serta Pemda provinsi maupun kabupaten/kota agar dapat memperoleh informasi jelas terkait kebutuhan tenaga yang dibutuhkan sehingga tidak terjadi persoalan di kemudian hari,” pungkas Senator asal Papua Barat Daya yang dikenal dengan Pace Rambut Merah. (jason)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_img